Minggu, 21 Agustus 2011

penjual kematian



Mataku liar mencari
kesemua ujung dan memandang keseluruh jagat
untuk mencari getar-getar rusuk adam
yang menebarkan senyum nan menawan
termutasi dari jarak dan waktu yang membuatku terkesima
kagum akan keindahan duniawi yang terpancar lewat
anugerah sang ilahi

tak jua ada yang menggetarkan kalbu
tak jua ada yang senyum yang membuat hatiku bergemuruh
tak jua ada senyum yang membuat kerinduanku bahagia

andai ada kematian yang di jual
aku orang pertama yang akan membelinya
hidup ini penuh dengan kemunafikan
hidup ini selalu menyiksa bathin
hidup ini tak pernah stabil
hidup ini penuh dinamika
aku ingin menjumpaimu dan bercengkrama
di awan nirmala yang tidak akan ada bulir-bulir kemunafikan

kerinduanku di malam ini
semakin membuat hatiku terobsesi untuk menjumpaimu
berjumpa dengan allah swt
dan menghadap untuk restu cinta kita





Tidak ada komentar:

Posting Komentar