Kelelahan kini mulai terasa
saat semua yang ada menjadi tidak ada
tak jua percaya hatiku selalu bersemi menyaksikan
tebaran bunga bunga asmara yang tertata di taman hati
indah
dan selalu tersenyum
bahagia
seolah bahagia itu hanya milikku
namun kini
semua sirna
semua telah layu
hingga bunga bunga itu menjadi kering dan tandus
taman hatiku kini gersang
tandus
tak jua ada keindahan yang dapat ku nikmati
semua kini tersapu tsunami cinta
hanya kegelisahan
hanya keresahan
sesekali desah napas menyesakkan dada
ingin mengucurkan air mata kalbu
menangisi lara cinta
namun air mataku kini telah mengering
terbakar api asmara
aku kini terseok
aku kini terkapar
aku kini lumpuh
aku kini mengerang
sakit terasa di ulu kalbuku
penyesalan datang
penyesalan datang lagi
kala bayangan dirimu menyambangi desah malam ini
aku semakin letih
aku ingin berteriak
saat janjimu tak sempat ku tepati
ya saat kau masih ada
kau sempat berpesan
"jika ingin cinta lain langkahi dulu mayatku"
kini aku makin bersedih
dan gak jua tau apa yang harus kulakukan
saat hatiku kini mulai menyukai senyum lain
DULU AKU GAK SEMPAT MELANGKAHI MAYATMU
salahkan aku jika aku saat ini mencoba menerima senyum lain....?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar