setiap saat selalu ada perubahan
siang tergantikan malam
detik tergantikan hari
hingga saatnya malam terasa sepi
sunyi dan hampa oleh kenyataan yang ada
penomena terjadi setiap saat
hati terus saja berubah-ubah
terkadang gembira
namun kini terasa sedih
marah dan gelisah
kala rindu menghantam persendian kalbuku
aku tak kuasa membendung gelombang gejolak rasa
betapa hantaman gelora cintamu
telah menghanyutkan menghancurkan persendian genteng pertahanan jiwaku
aku ingin damai
aku ingin merdeka bersama senyum indahmu
tawamu adalah ilham buat rinduku
menyiksa dan tersiksa oleh raungan kerinduanku padamu
betapa rinduku telah menghantarkan rasa cinta
kini aku egois
aku ingin memilikimu
aku ingin monopoli memilikimu
tanpa harus ada orang lain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar